Judul : Wisnu Ngaku Dikeroyok 3 Polisi, Ini Kronologi Versi Polres Tangsel
link : Wisnu Ngaku Dikeroyok 3 Polisi, Ini Kronologi Versi Polres Tangsel
Wisnu Ngaku Dikeroyok 3 Polisi, Ini Kronologi Versi Polres Tangsel
POSMETRO INFO - Pemilik akun Facebook bernama Wisnuhandy Widyoastono mengunggah tulisan tentang pengalamannya saat melintas di daerah Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (16/5/2016). Ketika tengah mengemudikan sepeda motor di sana, dia mengaku tiba-tiba diberhentikan polisi lalu lintas yang berujung pemukulan terhadap dirinya.
"Hati-hati terhadap tiga petugas ini. Sangat ringan tangan," demikian tulis Wisnu dalam akun Facebook miliknya.
Wisnu menceritakan, kejadian tersebut bermula ketika dirinya melaju di dekat perempatan Duren yang berada di wilayah Kampung Sawah. Kondisi kala itu macet di segala arah. Ketika sedang menunggu antrean kendaraan, Wisnu mengaku tiba-tiba diberhentikan oleh satu polisi lalu lintas di sana.
"Tiba-tiba disuruh menepi oleh petugas polisi untuk ditanya surat-surat kendaraan. Di lokasi tersebut tidak ada papan pemberitahuan razia atau pemeriksaan," tulis Wisnu.
Karena tidak terlihat sedang ada razia di sana, Wisnu mengaku menanyakan secara baik-baik apakah polisi yang menilangnya mempunyai surat tugas. Namun, dari penuturannya, polisi berinisial N malah membentaknya dan mengajak menemui komandannya di dekat sana.
Masih didasari rasa penasaran, Wisnu kembali menanyakan hal yang sama kepada para polisi. Tidak lama kemudian, satu polisi lagi datang dan ikut memarahi Wisnu. Tiba-tiba, Wisnu mengatakan, dirinya dipukuli oleh kedua polisi yang ada di sana.
Pemukulan berlangsung hingga ada satu polisi lagi yang datang dan ikut memukul Wisnu. Tidak terima dengan perlakuan itu, Wisnu pun memfoto para polisi yang dia sebut telah memukulnya. Namun, polisi yang bersangkutan menutupi tulisan nama di seragamnya.
Foto yang dimaksud ikut diunggah oleh Wisnu di akun Facebook miliknya. Ada tujuh foto yang dia unggah.
Selepas dari kejadian tersebut, Wisnu mendatangi komandan para polisi yang memukulinya. Dia menegaskan mau melaporkan tentang pemukulan yang dia alami.
Dikonfirmasi secara terpisah, Kapolres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Besar Ayi Supardan membantah pernyataan Wisnu. Ayi mengungkapkan, hal yang terjadi sebenarnya jauh berbeda dari apa yang dimuat Wisnu di media sosial.
"Tidak ada pemukulan dari anggota saya. Wisnu sudah bohong, menyebarkan informasi bohong. Malahan awalnya dia yang nyelonong lawan arah pas lagi macet, makanya diberhentikan oleh petugas kami," ujar Ayi. (ks)
Demikianlah Artikel Wisnu Ngaku Dikeroyok 3 Polisi, Ini Kronologi Versi Polres Tangsel
Sekianlah artikel Wisnu Ngaku Dikeroyok 3 Polisi, Ini Kronologi Versi Polres Tangsel kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Wisnu Ngaku Dikeroyok 3 Polisi, Ini Kronologi Versi Polres Tangsel dengan alamat link https://insideoftechno.blogspot.com/2016/05/wisnu-ngaku-dikeroyok-3-polisi-ini.html
0 Response to "Wisnu Ngaku Dikeroyok 3 Polisi, Ini Kronologi Versi Polres Tangsel"
Posting Komentar